Selasa, 07 Januari 2014

PEMBAWA ACARA MULUDAN


Alhamdulilah wasyukrulilah wa sholatu ala rosulilah ama ba’du
Sadaya puji hak Allah, Shalawat sinareng salam mugia tetep dilimpahkeun ka panutan alam nyatana habibana wanabiyan Muhammad SAW. Teu hilap ka keluargana, para shahabtna tut dugika urang sadayana anu mudahan –mudahan tiasa turutt tumut kana ajaran mantena aminn….
Para alim ulama, para ajengan, para tuan guru sareng mudah-mudahan Allah ngamulyakeun
Apratur pemerintahan tibwahan dugika atasan anu kusimkuring dipihormat sareng mudah-mudahan Allah ngamulyakeun
Para hadirin hadirat anu kusimkuring dipihormat sareng mudah-mudahan Allah ngamulyakeun
Alhamdulilah dina dinteun  ayeuna urang sadaya tiasa ngariung deui dina raraga memperingati maulid nabi muhammad SAW anu pamudah-mudahan ku hadirna urang dina acara memperingati maulid nabi muhammad SAW ieu sing tiasa kenging elmu anu manfaat sinareng pamudah-mudahan Allah ngbalas ku ganjaran anu berlipet-lipet amin ya robal alamin.
Simkuring anu kapancenan ngatur acara dina kegiatan memperingati maulid nabi muhammad SAW, nya nyusun acara sapertos anu bade disebatkeun ayeuna, nyatana
1.      Acara bubuka
2.      Pembacaan ayat suci al-quran sinareng shalawat
3.      Sambutan ti atas nami komite diniyah
4.      Acara kreasi seni
5.      Doa sinareng tutup
Supadaos teu nyampolong teuing kana waktus hayu urang kawitan wae iyeu acara ku pemaosan kalimah thoyibah sasarengan anu bade di kapayunkeun ku anak-anak Paud
Salajeungna kana acara anu kadua nyaeta pembacaan ayat suci alquran anu bade diaoskeun ku kersana ….. Kamantena dihaturanan
Haturnuhun ka kersana ……………… anu parantos maoskeun al-quran mudah-mudahan ku diaosna ayat suci alquran sing ageung manfaatna khususna kanggo nu ngaosna umumna kanggo urang sadyana amin…
Ngalonjak kana acara anua katilu nyatana sambutan ti atas nami komite dniyah anu bade didugikeun ku kersana ust oman ka anjeuna dihaturanan
Hatur nuhun ka kersana ust oman mudahmudahan sadaya anu didugikeun tiasa janteun motivasi kangge urang sadayana amin
Salajeng acara pokok nyatana acara Kreasi seni anu bade dipandu ku panitia...

POLITIK


MEDIA FRONT

PEMILU 2014 JADIKAN AWAL INDONESIA TANPA MIRAS

Apakah bisa kita jadikan Pemilu 2014 sebagai awal Indonesia bebas Miras?
Jawabannya bisa

Bagaimana caranya?
Caranya yaitu dengan memilih calon-calon dewan yang punya komitmen  untuk membuat Perda anti miras, apabila semua mayoritas anggota dewan anti miras maka terbitnya perda miras akan menjadi kenyataan..

Apakah pembuatan Perda anti miras tidak bertentangan dengan peraturan yang lebih tinggi?
Pembuatan Perda miras tidak bertentngan dengan peraturan lebih tinggi apalagi setelah Keppres no 3 Tahun 1997 di cabut oleh Mahkamah Agung pada hari Selasa 18 Juni 2013.

Memang apa itu Keppres No 3 Tahun 1997?
Keppres No 3 Tahun 1997 adalah peraturan yang dibuat berdasarkan Keputusan Presiden yang garis besar isinya adalah menurut Keppres No 3 Tahun 1997 bahwa miras terbagi tiga yaitu
1.      Golongan A (alkohol berkadar 1 % - 5 %)
2.      Golongan B (alkohol berkadar 5 % - 20 %)
3.      Golongan C (alkohol berkadar 20 % -55 %)
dan dalam Kepres tersebut menyatakan bahwa miras yang berkadar alkohol 2.5 % - 55 % berada dalam pengawasan (tidak terlarang di jual belikan namun dibatasi dan diawasi penjualannya) sedangkan miras yang berkadar 1%- 2.5% merupakan barang yang bebas diperjualbelikan. Sehingga dengan adanya Kepres tersebut tidak boleh ada peraturan daerah yang melarang muthlak penjualan miras, namun dengan dicabutnya Kepres tersebut oleh Mahkamah Agung atas permohonan FPI ke Mahkamah Agung, maka sejak keputusan pencabutan di tetapkan maka setiap daerah berhak membuat Perda pelarangan miras baik yang berkadar rendah (1%- 2.5%) maupun yang berkadar tinggi (2.5 % - 55 %).

Kalau begitu berarti bisa membuat peraturan daerah yang melarang miras?
iya betul

Memang ada daerah yang membuat peraturan melarang miras?
Sudah banyak daerah yang membuat perda pelarangan miras, bahkan ada yang melarang miras secara keseluruhan baik yang berkadar rendah maupun tinggi, misalnya Kabupaten Manokwari Papua yang mayoritas Beragama Kristen, mereka membuat Perda no Tahun 2006 didalamnya melarang penjualan segala bentuk miras, bahkan peminumnyapun terkena sangsi. Dan daerah yang lainnya seperti Kabupaten Kaimana yang membuat Perda No 3 Tahun 2007, dan isinya hampir sama seperti Kabupaten Manokwari.

Kenapa di Manokwari bisa membuat perda pelarangan miras secara muthlak, sedangkan di Tasikmalaya yang notabene mayoritas muslim tidak bisa?
Dalam hal ini bukan masalah bisa atau tidak bisa, tapi ada kemauan atau tidak (political will) dari Anggota Dewan dan Pemerintah Tasikmalaya untuk membuatnya, kalau tidak ada kemauan ya pasti tidak bisa.

Jadi bagaimana supaya mereka ada kemauan?
Supaya ada kemuan, ya gampang saja, pertama karena tahun ini (2014) tahun politik dan ada pemilihan anggota dewan perwakilan yang baru, maka caranya pilih para calon yang punya kemauan dan komitmen dalam pembentukan perda anti miras. Kedua dukung dan awasi komitmen mereka jangan sampai tidak menepati komitmen mereka.(jen/mf)

PIDATO MULUDAN ANAK


Assalamualaikum wr wb
Hamdan wasyukron lillah ammaba’d
Waqolalohu ta’ala
وَقَاتِلُوهُمْ حَتَّى لَا تَكُونَ فِتْنَةٌ
Puji syukur kita limpahkan ke dzat allah rabun gofur
Sholawat beserta salam semoga tercurah limpahkan kepada baginda alam pendobrak kebatilan habibana Muhammad saw.
Dewanjuri,bapa ketua komite,dewan guru ,ibu-ibu,bapa-bapa serta hadirin semua semoga allah mulyakan
Pada hari ini kita sedang melaksanakan peringatan maulid nabi,para hadirin tau gak siapa yang pertama kali memperingati dan menganjurkan  perayaan mauled nabi ?
JaWaban nya adalah Sultan Salahudin Al Ayubi,
Dan siapa sih salahudin al ayubi itu?
Dia adalah seorang panglima perang  yang membebaskan Palestina  dari tentara salib.
Tujuan sultan salahudin al ayubi mengadakan peringatan mauled nabi adalah untuk menghidupkan kembali semangat  juang umat muslim yang telah lemah .
Dengan diadakan mauled nabi maka umat islam diajak kembali mEngkaji dan mempelajari tentang sejarah nabi bagaimana nabi berjuAng untuk agama islam sehingga umat islam pada waktu itu termotifasi untuk berjuang untuk membela islam terutama membebaskan palestina dari pasukan salib.
Jadi sekarang kita dalam memperingati maullid nabi ini kita harus termotifasi dalam beberapa hal diantaranya
1. lebih semangat mempelajari sejarah nabi
2. lebih semangat untuk mengaji dan beribadah
3. meningkatkan semangat juang terutama dalam membebaskan masjidil aqsa di palestina dari cengkraman zionis yahudi TAKBIR….ALLAHUAKBAR……..
Hadiri rahimakumullah
Sekian dan terima kasi wabillahitaupik walhidayah wassalamu’alaikum wr wb